Melamun, merenungkan masa depan dan mengingat masa lalu menghabiskan hampir setengah waktu terjaga kita, menurut temuan para ilmuwan.
Namun, mereka meyakini bahwa pikiran yang mengembara terus menerus ini membuat kita semua sengsara.
Para psikolog di Universitas Harvard menemukan bahwa kita paling bahagia ketika kita "menjalani waktu sekarang" dan tidak memikirkan posisi kita di dunia.
video
Home
emosi
kebahagiaan
kesehatan
manusia
pikiran
psikologi
Mengapa Pikiran Mengembara Buat Kita Sengsara
Mengapa Pikiran Mengembara Buat Kita Sengsara
Artikel Terkait
- Nenek moyang manusia sebenarnya bukan berasal dari Afrika, klaim para ilmuwan setelah men
- Hasil penelitian menunjukkan bahwa warna cahaya mempengaruhi cara otak memproses rangsang
- Koginisi tindakan-terpusat merupakan konsep terobosan dalam dunia robotika di mana robot
- Menurut penelitian, rahasia kebahagiaan ialah tetap membuat diri anda sibukHasil studi me
- Para peneliti di Universitas Queen menemukan bahwa molekul-molekul dalam kaca atau plasti
- Manusia modern ternyata muncul lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.Satu tim pen
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon